Jumat, 05 Oktober 2012

HTML VS HTML5?

Kelebihan dan Kekurangan HTML:

Merupakan bahasa penkodean yang lintas platform (cross platform), maksudnya HTML dapat digunakan pada berbagai jenis mesin komputer yang berbeda dan berbagai macam sistem operasi yang berbeda. Jadi bersifat fleksibel karena ditulis cukup dengan menggunakan editor karakter ASCII.
Dapat disisipi gambar baik gambar statis atau dinamis (animasi) termasuk menggunakan gambar untuk dijadikan hyperlink. Gambar di sini digunakan untuk merujuk pada suatu halaman web, dimana setiap titik-titik yang sudah didefinisikan berupa rectangular (kotak), poligon (kurva tak beraturan) atau lingkaran digunakan untuk 'jump' ke halaman lain, atau link ke halaman di luar web yang bersangkutan.
Dapat disisipi animasi berupa Java Applet atau file-file animasi dari Macromedia Flash atau Macromedia Shockwave (untuk keperluan ini, browser harus memiliki plug-in khusus untuk menjalankan file-file animasi ini).
Menghasilkan halaman yang statis, untuk memperoleh halaman yang dinamis harus menggunakan bahasa pemrograman tertentu seperti Javascript atau VBScript dan animasi seperti Flash atau Shockwave.
Tidak dapat menghasilkan halaman yang interaktif. Interaktif di sini maksudnya client dapat berinteraksi dengan server. Untuk keperluan itu, HTML harus disisipi bahasa pemrograman yang dapat menangani hal tersebut, contohnya Perl atau Tcl.




Kelebihan dan Kekurangan HTML5:

HTML 5 Dapat ditulis dalam sintaks HTML (dengan tipe media text/html) dan XML.
Dulu, untuk bisa memberikan interaksi menggambar di halaman web kita harus memakai applet Java atau Flash. HTML 5 akan memberikan satu opsi tambahan berupa canvas. Seperti namanya, canvas adalah media yang bisa dicorat-coret langsung. Tidak lagi perlu memuat plugin khusus
Embed Audio Video Secara Langsung
Integrasi yang lebih baik dengan aplikasi web dan pemrosesannya.
Integrasi (’inline’) MathML dan SVG dengan doctype yang lebih sederhana.
Penulisan kode yang lebih efisien.
Dapat dimengerti oleh browser lawas (backwards compatible). Sehingga istilah ‘deprecated’ tidak akan diperlukan lagi.

Berikut beberapa struktur element baru yang hadir di HTML 5 :
1. header
Element header mengandung informasi awal dari sebuah seksi atau halaman. Ini bisa mengacu pada dokumen kita hingga seluruh isi konten.
2. nav
Element nav digunakan untuk menampung link menuju halaman lain, atau menuju bagian lain di halaman yang sama.
3. section
Element section mewakili bagian dari halaman atau aplikasi. Element ini mirip dengan div.
4. article
Element article mewakili bagian tertentu dari dokumen yang bisa berdiri sendiri.
5. aside
Mewakili konten yang berhubungan dengan area utama dari dokumen. Biasanya dimiliki oleh sidebar yang berisi ‘related post’,'tag clouds’, dll.
6. footer
Digunakan sebagai tanda, tidak hanya pada halaman, tapi semua bagian yang ada. Bisa dibilang kita menggunakan footer lebih dari satu kali.



SUMBER: 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar